Standarisasi Ekstrak Kunyit Kuning (Curcuma domestica Val.) Di Desa Tanjung Batu Ogan Ilir Sumatera Selatan
Abstract
Penyimpanan kunyit kuning sebagai produk terstandar patut diperhatikan dan dicermati. Jika penanganan dan pengolahannya tidak benar maka mutu produk yang dihasilkan kurang berkhasiat. Standardisasi juga diperlukan agar dapat diperoleh bahan baku yang seragam yang pada akhirnya menjamin efek farmakologi tanaman tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui standarisasi ekstrak kunyit kuning (Curcuma domestica Val.) di Desa Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan. Jenis penelitian menggunakan metode atau percobaan secara in vitro. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Universitas Kader Bangsa dan Laboratorium STIK Siti Kodijah Palembang yang berlangsung pada tanggal 1 Juli – 27 Juli 2020. Prosedur penelitian ini yaitu pengambilan sampel, pengolahan sampel, ekstraksi, uji fitokimia, uji flavonoid, uji tanin, uji saponin, uji alkaloid, uji stroid, dan standarisasi ekstrak parameter spesifik dan non spesifik. Hasil penelitian ini adalah hasil penentuan susut pengeringan estrak kunyit kuning sebesar 0,8726%, hasil penentuan kadar air ekstrak kunyit kuning sebesar 10%, hasil penentuan total bakteri sebanyak 19,20,28 dan penentuan total kapang sebanyak 38,103,114, hasil kadar senyawa yang larut dalam air sebanyak 4,5988% dan kadar senyawa yang larut dalam etanol sebanyak 1,6085%.
Kata Kunci: Standarisasi, Ekstrak, Kunyit Kuning, Uji Parameter Spesifik dan Nonspesifik