Bagaimana Influencer Sosial Media Mempengaruhi Pengikutnya? Dalam Perspektif Congruity Theory
Abstract
Influencer media sosial menjadi sangat ramai digunakan pada era pemasaran digital ini. Penelitian sebelumnya telah menjelaskan bahwa influncer memiliki krisis kepercayaan. Meski demikian masyarakat tetap mengikuti influencer dan melakukan apa yang dikampanyekan influencer. Penelitian ini mencoba menggali lebih jauh lagi mengapa fenomena ini terjadi dengan menggunakan pendekatan Congruity Theory. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan melakukan pengujian hipotesis. Responden penelitian ini adalah generasi milenial yang aktif sosial media selama minimal satu tahun terakhir di Surakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsumen tetap mengikuti influencer karena adanya kesesuaian karakteristik pribadi antara influencer dengan konsumen yang bersangkutan dan dengan brand yang influencer tersebut promosikan