FAKTOR–FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PENYAKIT HIPERTENSI PADA LANSIA DI PUSKESMAS BANDAR JAYA TAHUN 2021
Abstract
Kejadian Penyakit Hipertensi adalah Kejadian Penyakit yang menyebabkan peningkatan tekanan sistolik lebih besar atau sama dengan 160 mmHg dan atau tekanan diastolik sama atau lebih besar 95 mmHg. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Genetik, Kebiasaan Merokok dan Stress terhadap Kejadian Penyakit Hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Pembina Kota Palembang.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian yang bersifat survey analitik dengan desain cross sectional dan populasi penelitian ini adalah 58 orang, data diperoleh dengan menggunakan kuesioner.Analisa diperoleh dengan dua tahap yaitu analisa univariat dan analisa bivariat dengan uji hubungan yang digunkan adalah chi- square.Dari hasil analisa univariat dan bivariat ini menunjukkan bahwa proporsi responden yang menderita Penyakit Hipertensi pada lansiasebanyak (50%), dan yang tidak menderita Penyakit Hipertensi sebanyak (50%). Proporsi responden lebih dari separuh yang menderita Penyakit Hipertensi yang diturunkan oleh keluarga terdahulu sebanyak (58,6%), akan tetapi masih cukup banyak ditemukan yang tidak diturunkan oleh keluarga terdahulu sebanyak (41,4%). Proporsi Kejadian Penyakit Hipertensi yang biasa Merokok lebih besar sebanyak (58,6%) dibandingkan dengan proporsi yang tidak biasa Merokok sebanyak (41,4%). Dan proporsi kejadian Penyakit Hipertensi kurang dari separuh yang beresiko mengalami Stress sebanyak (44,8%), dan yang tidak beresiko mengalami Stress sebanyak (55,2%). Data hasil uji chi-square a = 0,05 dari df = 1 dengan batas kemaknaan 0,05 ada hubungan antara Genetik dengan Kejadian Penyakit Hipertensi pada Lansia p value0,016..
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.